Meski Banjir Keringat, Lakukan Pekerjaan Rumah Bukan Olahraga
Sering kali kita tak memiliki waktu untuk berolahraga di pusat kebugaran atau di luar rumah. Khususnya bagi para ibu rumah tangga atau orang yang bekerja di rumah.
Bagi ibu rumah tangga misalnya, aktivitas bersih-bersih rumah menjadi keseharian yang dilakoni sehari-hari. Tak jarang, membersihkan rumah dianggap sebagai hal yang baik karena membuat tubuh berkeringat.
Nyatanya, meskipun banyak keringat keluar saat bersih-bersih rumah tapi ini bukanlah olahraga. Kokbisa?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aktivitas fisik adalah gerakan tubuh yang melibatkan otot rangka dan memang menghasilkan (pembakaran) kalori. Jadi, misalnya duduk pun termasuk aktivitas fisik. Terus kegiatan sehari-hari yang seperti berjalan, cuci baju, nyapu, berkebun, main sama anak itu namanya aktivitas fisik." kata dia saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (4/2).
Kata dia, pekerjaan bersih-bersih rumah memang tidak bisa dikatakan sebagai latihan fisik atau olahraga dan tidak bisa menggantikan kedudukan latihan fisik yang sebenarnya karena tidak memiliki dampak yang serupa.
Menyoal munculnya keringat setelah aktivitas bersih-bersih pun, Maria mengatakan hal tersebut merupakan respons alami tubuh, bukan menjadi tolok ukur pembakaran kalori yang dialami seseorang.
"Berkeringat adalah fisiologi badan untuk cooling down tubuh. Jadi, untuk menurunkan suhu tubuh caranya berkeringat. Keringat tidak bisa menjadi patokan bahwa kita sudah latihan fisik dengan benar atau tidak."
Sementara latihan fisik kata Maria adalah aktivitas yang direncanakan secara terstruktur dan dilakukan secara berulang-ulang dan ada tujuannya.
![]() |
"Tujuannya yaitu meningkatkan kondisi kesehatan dan kebugaran," ucap Maria.
Maria mencontohkan pada orang yang berjalan di treadmill, mereka yang melakukan hal tersebut memiliki struktur kegiatan yang jelas, diiringi dengan intensitas dan repetisi yang terencana sehingga dikategorikan sebagai bagian dari olahraga.
Beberapa bentuk latihan fisik lainnya yang dicontohkan Maria adalah jogging, bersepeda, senam aerobik dan angkat beban.
Maria pun menegaskan bahwa pembakaran kalori yang dilakukan ketika melakukan kegiatan bersih-bersih rumah dan latihan fisik tidak bisa disamakan atau dijadikan sebagai pengganti dari kegiatan olahraga.
Lihat Juga :![]() |
Pembakaran kalori yang dihasilkan dari kegiatan yang dilakukan sehari-haru juga tergantung pada intensitasnya. Jika intensitas seseorang melakukan aktivitas fisik sangat tinggi, barulah bisa dikatakan atau termasuk sebagai latihan fisik.
"Sebenarnya, latihan fisik itu adalah bagian dari aktivitas fisik. Cuma, latihan fisik itu lebih terarah dan terstruktur dan teratur, intinya sih itu. Dan kalori yang dibuang sih tentu saja berbeda sebenarnya," jelas Maria.
[Gambas:Video CNN]
-
Bagi Dividen 52% dari Laba, Emiten Tambang Bauksit CITA Kucurkan Rp1,29 Triliun ke InvestorKPK Tetapkan Paman Birin Sebagai Tersangka Dalam OTT di Kalsel, Kuasa Hukum: Nggak Masuk AkalKementerian Perindustrian Ungkap Mobil Hybrid BYD Han LSetujui Naturalisasi Kevin Diks, Anggota Komisi X Lita Machfud Arifin WantiTerduga Dua Teroris yang Tangkap Densus 88 di NTB Jaringan JADPertamina Nyatakan Pasokan Elpiji 3 Kg di Jakarta StabilMakan Nasi Putih Panas Bikin Gula Darah Melonjak, Benarkah?Pesawat ke Bali Putar Balik GaraWagub Riza: Mayoritas Penderita Hepatitis Akut di Jakarta Usia di Bawah 16 TahunINFOGRAFIS: Daftar Obat Herbal yang Diamankan BPOM, Bisa Rusak Ginjal
- ·国外产品设计专业院校哪些比较好?
- ·10 Makanan Tinggi Kalium Selain Pisang, Makan Enak Tubuh Sehat
- ·Makan Nasi Putih Panas Bikin Gula Darah Melonjak, Benarkah?
- ·Hari Kesehatan Mental Sedunia, Pekerja Harus Sehat Mental
- ·Partai Buruh Desak Pemerintah Cabut UU Ciptaker
- ·BI Turunkan Suku Bunga, Jadi Angin Segar Bagi Warga Cari Rumah! Ara Sebut Kebijakan Pro Rakyat
- ·FOTO: Menikmati Sore di Taman Literasi Blok M Jakarta
- ·Banyak Manfaat, Tapi Pepaya Tak Dianjurkan buat 6 Kelompok Ini
- ·Jangan Pakai Minyak Goreng yang Dipanaskan Berulang, Ini Bahayanya
- ·Terkait Penyiraman Novel, Widjojanto: Pelakunya Harus Dikualifikasi Teroris
- ·Sri Mulyani: Kebijakan Penghapusan Utang Macet UMKM adalah Langkah Strategis Dorong Perekonomian
- ·Presiden Prabowo Tegaskan Pentingnya Kohesivitas ASEAN Hadapi Dinamika Global
- ·Si Kembar Ditangkap, IPW Singgung Reseller yang Ditahan
- ·Berbeda dengan Pria, Studi Temukan Alasan Wanita Berselingkuh
- ·Ahok Terima Gelar Simbol Keberagaman dari Budayawan Yogyakarta
- ·Makan Nasi Putih Panas Bikin Gula Darah Melonjak, Benarkah?
- ·Rian Mahendra Ungkap Jalur PO MTI Setelah Resmi Mengaspal
- ·Cegah Kebakaran Terulang, Museum Nasional Indonesia Upgrade Keamanan
- ·Ini Daftar Sayuran Terbaik yang Bikin Kulit Glowing dan Awet Muda
- ·Terkait Penyiraman Novel, Widjojanto: Pelakunya Harus Dikualifikasi Teroris
- ·Mendag Dorong APEC Bangun Ekosistem Digital yang Inklusif
- ·Oke Gas! Ini Jadwal Jam Pembagian Makan Bergizi Gratis Bagi Siswa PAUD Hingga SMA Mulai 2025
- ·Presiden Prabowo Tegaskan Pentingnya Kohesivitas ASEAN Hadapi Dinamika Global
- ·Indonesia Dorong Resolusi Damai Myanmar dan Penguatan Kerja Sama Kawasan di KTT ke
- ·Saham Bank Terkerek Turunnya BI Rate, Investor Optimistis
- ·Menko AHY Targetkan Penurunan Harga Tiket Pesawat Sebelum Desember 2024
- ·Indopoly Resmikan Lini Produksi Hybrid Baru, Kapasitas Naik 25.000 Ton per Tahun
- ·Ini 3 Jenis Olahraga dalam Diet Aurel Hermansyah
- ·Fenomena Bunuh Diri Mahasiswa, Kampus Perlu Optimalkan Peran PA
- ·Ini Daftar Sayuran Terbaik yang Bikin Kulit Glowing dan Awet Muda
- ·FOTO: Bersenang
- ·Telkom Solution jadi Andalan Telkom Group untuk Dominasi Pasar B2B
- ·Kemenhub Klaim Telah Realisasikan Target PNBP sebesar Rp 10,173 Triliun
- ·Makan Nasi Putih Panas Bikin Gula Darah Melonjak, Benarkah?
- ·Anies Bagai Baterai Dicas 110 Persen Saat Mulai Pidato Kebangsaan, Singgung Mafia yang Berkuasa
- ·INFOGRAFIS: Daftar Obat Herbal yang Diamankan BPOM, Bisa Rusak Ginjal